Sunday 14 February 2016

Review : The Tales of Beedle the Bard by J.K. Rowling

Penulis : J.K. Rowling
Penerbit : Gramedia
Tahun Terbit : Maret 2009
Tebal : 144 halaman
Genre : Fantasy
Status : Beli


Sinopsis

Kisah-Kisah Beedle Si Juru Cerita menceritakan lima dongeng beragam, dengan karakter magisnya masing-masing, yang akan menghadirkan kegembiraan, tawa, Dan ketegangan bagi para pembaca.

Catatan tambahan untuk setiap cerita yang ditulis langsung oleh Professor Albus Dumbledore pasti akan dinikmati semua orang, baik Muggle ataupun kalangan penyihir. Seperti biasa Professor Dumbledore membahas pelajaran-pelajaran moral yang bisa didapat dari kisah-kisah ini, juga membocorkan sedikit informasi mengenai kehidupan di Hogwarts.

Ini adalah buku ajaib, lengkap dengan ilustrasi sang penulis sendiri, J. K Rowling. Kisah-kisahnya akan terus kausimpan dalam hati selama tahun-tahun mendatang.

My Story

Aku lupa sejarah buku ini. Kalau tidak salah nitip di mbak Natsu. Ada yang jual di Tokopedia, nah berhubung mbak Nat mau kirim buku ke aku, jadi buku ini dipaket ke rumahnya baru dipaket ke rumahku.

Kirimnya hadiah giveaway loh XD Tiga buku Vandaria Saga :D

Pin

Bukunya tipis dan tulisannya besar. Bisa dibaca gak sampe dua jam. Ya yang lain mungkin sejam kelar, tapi aku sih bacanya lemot XD

Baca buku ini sekitar dua tahun sejak terakhir kali membaca buku Harry Potter. Punya bukunya sih sudah lama tapi ya biasalah ya ketimbun. Bukan menimbun tapi ketimbun XD

Di bagian awal diceritakan kalau cerita cerita di buku melegenda di dunia sihir seperti halnya cerita klasik yang melegenda di dunia Muggle. Rasanya sih kayak baca buku cerita klasik saja.  Sederhana tapi ngena.

Di buku ini ada lima cerita dengan catatan yang diberikan Prof. Dumbledore di akhirnya. Mungkin tujuannya agar para muggle bisa mengerti pelajaran yang bisa kita petik dari buku ini. Karena kisah kisahnya bukan kisah murni tentang para muggle.

1. Sang Penyihir dan Kuali Melompat.
Ketika sang penyihir tidak ingin membantu orang-orang, si Kuali seolah menyerangnya. Terus mengganggu dan tidak mau pergi. Meski ulah kuali ini memang dipengaruhi oleh mantra almarhum ayahnya. Tidak heran kalau cerita ini memiliki lebih dari satu versi. Namun akhirnya si penyihir bisa hidup bahagia. Yah, hidup kan terlalu berharga untuk membenci muggle.

2. Air Mancur Mujur Berlimpah
Tidak ada yang namanya Air Mancur Mujur Berlimpah. Ratusan orang di bawah sana menanti kesempatan mereka untuk bisa sampai ke puncak dan merasakan tubuhnya terkena air ini. Ada empat orang yang kala itu bisa naik. Empat orang perempuan dan satu orang ksatria. Meski mereka naik berempat, hanya satu yang bisa merasakan air mancur ini. Mereka bekerja sama untuk naik ke atas. Dan masing-masing memiliki do'a yang ingin terkabul. Tapi akhirnya mereka punya cara untuk mengurungkan niatnya merasakan air mancur ini.

3. Penyihir Berhati Berbulu
Ketika seorang muggle tidak punya cinta, maka ia akan disebut berhati batu. Tapi ketika seorang penyihir tidak memiliki cinta, maka hatinya akan berbulu. Itulah yang terjadi pada penyihir di kisah ini. Ia melihat orang-orang di sekitarnya melakukan banyak hal bodoh dan mengorbankan apapun demi cinta. Dia menggunakan mantranya untuk melepas hatinya dan menyimpannya dalam kotak yang disimpan di ruangan di bawah tanah bersama dengan hartanya yang lain. Suatu ketika ia merasa marah karena tidak sengaja mencuri dengar obrolan pelayannya hingga ia berniat mencari istri. Tapi mungkinkah? Karena hatinya yang berbulu telah berubah menjadi kejam.

4. Babbity Rabbity dan Tunggul Terbahak
Kurasa ini kisah Rabbity yang pernah diceritakan Tante Jo pada adiknya. Entahlah, aku hanya mengira-ngira. Kisah ini tentang seorang raja yang benci penyihir namun ingin bisa sihir. Sayangnya ia adalah raja bodoh yang rela mengeluarkan banyak emas demi tipuan seorang muggle. Babbity  Rabbity adalah seorang penyihir yang bersembunyi dari para pemburu penyihir hanya bisa tertawa melihat tingkah mereka. Tapi tawanya terbungkam ketika si penipu mengetahui kalau Babbity Rabitty adalah seorang penyihir.

5. Kisah Tiga Saudara
Ini kisah yang paling terkenal. Semua orang yang membaca buku sejarah tokoh Harry Potter, pasti mengetahui tentang kisah ini. Tentang kisah tiga orang penyihir yang berhasil menghindar dari Kematian. Kematian memberika mereka hadiah yang dalam buku sejarah Harry Potter disebut sebagai Relikui Kematian. Namun Kematian tidak bodoh. Semua benda pemberiannya tetap bisa membuatnya mengejar nyawa para penyihir. Konon ini kisah yang benar-benar terjadi. Tiga bersaudara tersebut adalah Peverel bersaudara. Dan seperti yang kita tahu, Jubah Gaib adalah salah satunya.

Well, buku ini cukup menghilangkan kerinduan :D Masih ada dua buku lain yang harus dibaca : Quidditch Trough the Ages dan Fantastic Beats and Where to Find Them


No comments:

Post a Comment