Wednesday, 12 December 2012

Wishful Wednesday [1]

Ini memang bukan pertama kalinya aku ikutan meme dari mbak Astrid. Tapi ini Wishlist pertama yang aku tulis di rumah baru. Dan inilah Wish-ku di tanggal yang cantik ini....


Penulis : Darren Shan
Penerbit : Gramedia
Jumlah seri : 12 Buku
Tahun terbit : Cetakan ketiga, Januari 2010
Genre : Fantasi
Namaku Darren Shan.
Aku manusia setengah vampir.
Aku tidak terlahir seperti itu, tapi takdir yang membuatku begitu.
Aku melakukan satu kesalahan tragis yang harus dibayar mahal : kemanusiaanku.
Inilah kisahku.


 Aku telah membaca setengahnya. Setengahnya lagi belum. Jadi tetap dianggap wishlist kan ya? :))

Terakhir aku membaca serial ini adalah buku ke-enam--The Vampire Prince--tahun 2006. Sudah lama sekali ya? Berhubung om Shan adalah pamanku, mmm, maksudku salah seorang penulis favoritku, mau seberapa lamapun aku menunggu, bukunya akan tetap masuk ke dalam wishlistku. Setelah menanti selama 6 tahun, akhirnya di bulan September 2012 aku punya kesempatan untuk membaca lanjutannya.



Namun seperti yang sudah aku katakan, aku belum menbaca setengahnya lagi. Buku ke-tujuh sampai buku ke-dua belas. Untuk sinopsis tentu aku sudah baca dan sungguh seharusnya aku tidak membaca apapun karena itu adalah BIG SPOILER. Seharusnya aku menghindarinya.

Buat yang penasaran dengan serial dari om Shan yang berkali-kali kukirim mention tapi tak pernah mendapat jawaban, aku bakal kasih sinopsis yang tertulis di bagian belakang bukunya.



1. Darren Shan : Cirque Du Freak

Darren Shan hanya seorang anak sekolah biasa, sampai dia mengunjungi Cirque Du Freak. Sejak bertemu dengan Madam Octa, dia tidak berhenti memikirkannya. Darren begitu tergila-gila, sehingga rela melakukan apa saja untuk memiliki lady yang buruk rupa itu.

Tanpa mereka sadari, Darren dan temannya, Steve, terjebak dalam perangkap yang mematikan. Darre harus tawar menawar dengan satu-satunya orang yang dapat menyelamatkan Steve. Tapi orang itu bukan manusia...


2. Darren Shan : The Vampire Assistant

Perjalanan nasib telah memaksa Darren meninggalkan keluarganya, sekolah, dan teman-teman untuk menjalani kehidupan baru. Kini dia harus bergulat menyesuaikan diri menjadi Asisten Vampir.
Nyaris putus asa, Darren terus berupaya menentang naluri alami vampir yang membuatnya muak. Tanpa bisa memungkiri bahwa hanya tindakan itu yang bisa membantunya bertahan hidup.

Keadaan tidak menjadi mudah ketika Darren bertemu Manusia Serigala. Dia tak kuasa mencegah serentetan peristiwa mengerikan terjadi. Kini ada dua pilihan bagi Darren, mempertahankan kemanusiaannya atau menyelamatkan jiwa seorang teman...


3. Darren Shan : Tunnels Of Blood

Darren Shan telah menerima jati dirinya sebagai asisten vampir dan mulai terbiasa dengan kehidupan di Cirque Du Freak. Namun mendadak Mr. Crepsley mengajaknya berkelana lagi, kali ini ke kota besar.

Darren heran melihat Mr. Crepsley yang terus-menerus berkelakuan misterius sejak mereka sampai di sana. Tapi Darren taj begitu peduli karena dia bertemu gadis istimewa. Debbie membuatnya meraa seperti bocah normal. Kebahagiaan Darren seketika lenyap ketika peristiwa aneh terjadi.

Mayat-mayat ditemukan dikota itu tenggorokan mereka digorok dan darah mereka dihisap hingga kering. Apakah Mr. Crepsley terlibat dalam kejadian itu?

Pengejaran terhadap si pelaku pembunuhan membawa Darren ke saluran bawah tanah kota. Pipa-pipa di sana bagaikan labirin berbau busuk yang diselimuti kegelapan total. Mampukah Darren meloloskan diri dari bahaya? Haruskah nasibnya berakhir di Terowongan Darah?




 
4. Darren Shan : Vampire Mountain

Daren Shan telah menjalani kehidupan sebagai asisten vampir selama delapan tahun. Kini tiba saatnya bagi Darren dan Mr. Crepsley untuk menempuh perjalanan berbahaya ke jantung dunia vampir demi menghadiri Rapat Dewan Vampir yang biasa berlangsung dua belas tahun sekali. Tapi yang harus mereka hadapi bukan hanya rute menantang, cuaca dingin, dan binatang buas-vampaneze mengintai mereka...

Berakhirnya perjalanan menuju Gunung Vampir malah mendatangkan berbagai masalah baru. Mr. Tiny meramalkan kebangkitan klan vampaneze dan kehancuran klan vampir. Vampirisme Darren ditentang banyak pihak. Nama baik Mr. Crepsley pun dipertaruhkan, padahal bagi vampir lebih baik kehilangan nyawa daripada harga diri. Bagaimana cara para Pangeran Vampir menyikapi masalah-masalah ini? Satu hal yang pasti--syarat diterimanya Darren ke dalam klan vampir lebih mematikan daripada yang dibayangkannya.


5. Darren Shan : Trials Of Death

Untuk membuktikan dirinya layak dialiri darah vampir, para pangeran vampir hanya memberi Darren Shan dua pilihan : Ujiian atau pancang-pancang di Aula Kematian. Terkadang Darren berpikir mati akan jadi anugerah terbesar buatnya. Namun di saat-saat sulit, Darren merasa beruntung memperoleh dukungan dari Vanez Blane si pengawas permaianan, Kurda Shmalt sang calon pangeran vampir, dan Gavner Purl si jenderal vampir.

Demi menghindari takdir mengenaskan, Darren mengerahkan segenap keberanian, kecerdasan, dan kekuatan secara fisik maupun mental. Namun perhatian Rapat Dewan Vampir terpecah karena kekhawatiran datangnya serangan vampaneze, seperti yang diramalkan Mr. Tiny. Darren sendiri belum menyadari bukan hanya maut di Ujian yang harus dia hadapi, tapi juag pengkhianatan yang mengintai seluruh penghuni Gunung Vampir.


6. Darren Shan : The Vampire Prince

Setelah meloloskan diri dari kejaran Kurda dan para vampaneze, Darren Shan terseret arus jeram yang menggila di perut Gunung Vampir. Berkat keberuntungan vampir, Darren selamat.

Begitu keadaannya pulih, Darren berupaya keras menemukan jalan kembali ke Gunung Vampir. Ia bertekad memperingatkan klan vampir akan pengkhianatan Kurda dan mencegah jatuhnya lebih banyak korban, meskipun itu berarti menghadapi hukuman mati yang harus diterimanya karena telah gagal dalam Ujian Inisiasi.



 


Cukup enam saja ya? Karena aku tidak ingin mengingat apapun mengingat aku belum membaca. Rencananya aku akan meneruskan membaca setelah aku membaca ulang dari buku pertama. Dan rencananya aku akan membuat review dari setiap buku ini selama tahun depan. Satu buku setiap bulan dan dua belas buku dalam setahun. Kenapa aku begitu menyukai buku ini? Yah, aku kan keponakan om Shan :))



Ada yang mau ikutan Wishfull Wednesday juga?
  1. Silakan follow blog Books To Share – atau tambahkan di blogroll/link blogmu =)
  2. Buat posting mengenai buku-buku (boleh lebih dari 1) yang jadi inceran kalian minggu ini, mulai dari yang bakal segera dibeli, sampai yang paling mustahil dan hanya sebatas mimpi. Oya, sertakan juga alasan kenapa buku itu masuk dalam wishlist kalian ya!
  3. Tinggalkan link postingan Wishful Wednesday kalian di Mr. Linky di sini. Kalau mau, silakan tambahkan button Wishful Wednesday di posting kalian.
  4. Mari saling berkunjung ke sesama blogger yang sudah ikut share wishlistnya di hari Rabu =)

2 comments:

  1. waaah selamat ya buat blog buku barunya, ayooo rajin diupdate biar gabung sama Blogger Buku Indonesia =) dan wishlistnya mantep semua!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hihi, iya mbak Astrid. Semoga kesampean gabung sama BBI ^_^

      Delete