Wednesday, 9 October 2013

Review : Tunnels by Roderick Gordon and Brian Williams

Penulis : Roderick Gordon dan Brian Williams
Penerbit : Mizan Fantasi
Tebal : 660 Halaman
Tahun Terbit : Cetakan ke-enam, Oktober 2009
Genre : Fantasi, Petualangan
Status : Beli








Sinopsis

Will berusaha menemukan ayahnya, Dr. Burrows, yang menghilang tanpa jejak. Menjelajahi lorong-lorong purba bawah tanah, sebuah rahasia maut pun terungkap dan mengancam jiwa Will: koloni bawah tanah yang terlupakan oleh dunia atas.

Dipimpin oleh Styx, koloni itu merencanakan sebuah revolusi untuk menyerbu manusia dunia atas. Seperti apakah dunia koloni bawah tanah itu? Berhasilkan Will menemukan ayahnya, sekaligus menggagalkan upaya makar Styx dan koloni bawah tanah?

Footnote  

Dear Will

Untuk ukuran remaja, aku heran dengan hobimu. Menggali tanah bersama ayahmu dan sahabatmu--Chester--berusaha menemukan sesuatu yang telah lama 'hilang' dan 'terlupakan'.

Hingga suatu saat kau kehilangan ayahmu. Kau tetap menggali bersama Chester. Satu-satunya hal yang menurutmu menjadi petunjuk akan keberadaan Dr. Burrows.

Terowongan yang berawal di dinding ruang bawah tanah....

Kalian menemukan sesuatu. Dunia baru yang tak pernah terbayangkan sebelumnya. Tapi kalian dianggap manusia yang tak layak hidup oleh penghuninya. Kalian ditangkap. Dan kehidupan kalian tak lagi sama.

Chester ditahan sementara kau bebas karena keluarga Jerome datang dan mengatakan kalau kau anggota keluarga mereka. Tapi kau tahu kau punya ayah yang harus ditemukan. Maka kau kembali ke dunia atas bersama Cal. Tapi Chester juga membuatmu kembali ke dunia bawah tanah.

Dan pelarian kalian mungkin akan berlangsung selamanya. Kau dan Cal harus menyelamatkan Chester yang akan dibawa ke pengasingan di dekat pusat bumi. Tapi di lain sisi, kau harus menemuka ayahmu yang seolah tak ingin ditemukan. Dan ada hal lain yang harus kau pikirkan.

Kau mencari orang-orang. Tapi kau juga di cari orang-orang.


Semoga kalian selamat
ryana


My Story

Pengen buku ini sekitar tahun 2010. Waktu masih sekolah, temenku ada yang baca buku Sherlock Holmes dan dibagian belakangnya ada cover buku ini dan sinopsisnya.

Salah satu hal yang jarang terjadi. Aku tak perlu alasan untuk memburu buku ini.

Pas udah kerja, sekitar tahun 2011 kalau gak salah, sempet ketemu sama buku ini. Tapi gak jadi beli karena yah dulu dengan gaji sekian harga buku ini masih kehitung mahal buatku. Jadinya beli The Maze Runner :)

Aku lupa kapan persisnya. Yang kuingat tahun 2012 aku beli buku ini di Mizan. Beli dua buku pertamanya. Lalu kali lain main ke Mizan, beli buku ke tiga dan ke empat.

Baru tahun 2013 aku baca bukunya XD


Pin

Nyaris empat bintang tapi hanya nyaris.

Untuk ukuran wishlist aku agak kecewa. Sudah lama pengen punya. Suatu hari aku beli bersamaan buku satu dan dua. Kali berikutnya beli buku tiga dan empat. Semuanya masih dalam keadaan tersegel dan terpajang di kamar. Aku baca saat event Hotter Potter selesai.

kata pertama untuk cerita ini : Lemot.

Aku inget waktu baca Maze Runner. Aku gak tahu apa-apa tentang buku itu kecuali sinopsis dan buku itu memuaskan. Kini aku punya lengkap termasuk prekuelnya. Kenapa aku nyenggol Maze Runner? Karena aku beli buku itu karena gak jadi beli Tunnels karena harganya Tunnels lebih mahal.

Kedua : di beberapa bagian, kita akan di ajak mengikuti Dr. Burrows. Lalau di ajak mengikuti Will. Lalu diajak mengikuti dua-duanya. Kita juga mengikuti Chester, teman Will. Lalu mengikuti seseorang yang tak ada hubungannua dengan Will atau ayahnya tapi muncul di tengah cerita.

Ke tiga : Ayah Will menghilang tapi kita tahu bagaimana kondisinya. Karena kita ngikutin Dr. Burrows di tengah cerita. Ini mengurangi penasaran. Menurutku lebih asyik kalau kita dibiarkan tidak tahu dengan ayah Will tapi hanya menemukan barang-barang peninggalannya.

Ke empat : Kejutannya gak bikin terkejut tapi bikin heran karena kebanyakan. Tiba-tiba WIll bebas dari tahanan karena ada keluarga yang mengaku sebagai keluarganya. Lalu Will gagal menyelamatkan Chester tapi menemui adiknya ada di bawah tanah juga. Lalau Mr. siapa itu namanya aku lupa, muncul juga di bawah tanah dan berjualan (bagaimana bisa dia keluar masuk bebas, itu yang jadi pertanyaan yang belum terjawabkan)

Ke lima : Mereka membangun rumah, desa, suatu koloni tanpa hambatan. Will dan ayahnya butuh penyangga untuk membuat suatu terowongan yang tidak sampai puluhan meter dari permukaan. Tapi mereka yang tinggal di bawah, rasanya tidak ada ancaman. Tidak ada penyangga. Dan bagaimana bisa Deeps tetap ada padahal mereka lebih dekat ke pusat bumi dari pada ke permukaan?

Ke enam : Buku ini seru di bagian akhir. Kejar-kejaran. Seolah alurnya jadi gak lemot karena mereka lagi dalam pelarian.

Ke tujuh : Nyaris meteskan air mata. Andai saja aku bisa lebih menikmati buku ini, mungkin aku akan menangis.

Ke delapan : Cukup sekian dan terima kasih.....

Aku tak punya alasan untuk tidak membaca lanjutannya.

Pertama : Ini serial yang masuk dalam wishlist. Buku duet yang bestseller dan aku ingin belajar karena suatu hari nanti aku ingin menulis bersama teman-temanku.

Ke dua : Aku sudah punya bukunya sampai empat. Aku belum beli yang ke lima. Nunggu bukunya banting harga XD dan yang ke enam masih dalam proses diterjemahkan.

Ke tiga : Kejutan-kejutan yang belum ada penjelasan.

Mari lanjut, semoga menemukan 800 halaman yang menyenangkan...



Postcard

4 comments:

  1. Aku sukaaaaaaaaaaaaaa sekaliiiiiiiiiiiiiini buku :p semakin bikin gregetan di tiap buku :p favoritlah pokoknya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Let's see bagaimana lanjutannya. Moga menyenangkan :)

      Delete
  2. berniat jual novel tunnels nya gk?:(

    ReplyDelete
  3. Koleksiku gak dijual. Tapi aku bisa bantu cari. Dilanjut via email ya ke notfar_fromheart@yahoo.co.id :D

    ReplyDelete